tag:blogger.com,1999:blog-25571566970437559232024-02-06T20:46:32.719-08:00Bisnis dan Pengembangan Diri - IndonesiaBlog bisnis dan pengembangan diri untuk setiap orang yang ingin terus belajar untuk lebih baik lagi dalam keuangan dan kehidupan. Saya berharap bisa menjadi partner anda dan membantu anda untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis dan kehidupan pribadi andaAdminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.comBlogger24125tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-81013335892168475432009-01-13T20:45:00.000-08:002009-01-13T21:09:05.538-08:00Mengapa Permission Marketing Penting Dalam B2C?Apa yang dimaksud dengan permission marketing? Menurut Wikipedia, Permission marketing adalah: <span style="font-style:italic;">"a term used in marketing in general and e-marketing specifically. Marketers will ask permission before advancing to the next step in the purchasing process. For example, they ask permission to send advertisements to prospective customers. It is used by some Internet marketers, email marketers, and telephone marketers. It requires that people first "opt-in", rather than allowing people to "opt-out" only after the advertisements have been sent."</span> Singkatnya, marketer meminta izin terlebih dahulu untuk memberikan informasi atau penawaran kepada prospek. Jika diijinkan, barulah marketer memberikan informasi tentang produknya.<br /><span class="fullpost"><br />B2C merupakan aktivitas bisnis yang melayani konsumen dengan produk/jasa tertentu. Dengan permission marketing, penjualan dapat dilakukan dengan lebih sopan dan tidak mengganggu prospek. Seringkali kita menerima email spam dari orang-orang yang tidak kita ketahui dan (anehnya) mereka bisa mengetahui alamat email kita dan mengirimi iklan-iklan yang (menurut saya) sangat mengganggu, dan hampir setiap hari saya mendapatkan beberapa junk email seperti ini. Setiap hari saya membersihkan email-email seperti ini yang berjumlah 4-5 email perharinya. Lama-kelamaan saya juga cukup muak sih... Menurut saya, tetap harus ada etika dalam menyampaikan penawaran, dan junk email seperti itu merupakan penawaran yang tidak mengerti etika dalam melakukan penjualan secara online.<br /><br />Apabila penjualan online dilakukan dengan permission marketing, maka prospek akan merasa lebih nyaman dalam menerima keberadaan penjual dan tidak merasa terganggu. Penjual bisa menyampaikan penawaran tanpa harus takut prospek marah atau tidak merasa nyaman, prospek juga tidak merasa terganggu dengan perilaku dari penjual.<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com10tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-61681855654639558352009-01-05T20:18:00.000-08:002009-01-05T20:37:59.012-08:00Industri Software, Dulu ,Sekarang dan Masa MendatangIndustri software dunia saat ini berkembang dengan sedemikian pesatnya. Berbagai macam software baru terus menerus dikembangkan untuk memebuhi setiap kebutuhan manusia saat ini. Software yang dikombinasikan dengan komputer atau notebook memang sudah menjadi salah satu kebutuhan primer manusia pada saat ini, di mana segala sesuatu di dunia ini hampir seluruhnya dikerjakan dengan komputer. Internet juga menjadi salah satu faktor pendukung perkembangan software pada masa kini, di mana software dapat diperjual belikan lewat internet. Lingkup pembahasan akan saya batasi sebatas di Indonesia saja untuk penjelasan yang lebih relevan.<br /><span class="fullpost"><br />Pada tahun 90an, di mana industri software baru mulai berkembang, setiap orang yang ingin membeli software harus pergi ke toko-toko penjual software, di mana pada saat itu masih sedikit dibandingkan dengan sekarang ini. Software (yang pada saat itu masih dikemas dalam bentuk CD) pada saat itu masih merupakan hal yang belum terlalu dikenal orang, karena jumlah pengguna komputer masih sedikit. Pada saat itu internet hanya menjadi media informasi untuk memasarkan software, bahkan belum digunakan untuk memasarkan, hanya sebagai website informasi karena sedikit sekali pengguna internet pada saat itu.<br /><br />Pada akhir 90an sampai sekarang, internet mulai digunakan sebagai media untuk membeli software, walaupun penjualan software dalam bentuk CD/DVD masih sangat populer pada masa sekarang. Sekarang ini begitu banyaknya software yang dijual melalui internet dengan sistem pembayaran yang beragam, mulai dari kartu kredit, paypal, dll. Penjualan software melalui internet merupakan terobosan yang revolusioner, sekaligus menghindari para pembajak untuk membajak softwarenya, karena setiap orang yang ingin menggunakan software tersebut harus membeli dengan harga retailnya. Namun penjualan software lewat internet di indonesia belum didukung dengan infrastruktur yang baik, sehingga hal ini belum dapat diterapkan secara menyeluruh.<br /><br />Pada masa mendatang, sangat dimungkinkan penjualan software seluruhnya akan dilakukan via internet. Dengan asumsi bahwa di masa mendatang globalisasi sudah dapat diterapkan, dan juga infrastruktur internet yang makin baik, akan mengkoneksi seluruh dunia dengan menggunakan internet. Maka penjualan software lewat internet bukanlah sesuatu yang aneh lagi di masa mendatang.<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-62817403811414202912008-12-16T17:10:00.001-08:002008-12-16T18:00:01.739-08:00E-procurement, apa itu dan apa kegunaannya?Apa yang dimaksud dengen e-procurement? E-procurement merupakan sistem pengadaan barang atau jasa dengan menggunakan media elektronik seperti internet atau jaringan komputer. E-procurement diterapkan dalam proses pembelian dan penjualan secara online supaya lebih efisien dan efektif. E-procurement mengurangi proses-proses yang tidak diperlukan dalam sebuah proses bisnis. Dalam prakteknya, e-procurement mengurangi penggunaan kertas, menghemat waktu dan mengurangi penggunaan tenaga kerja dalam prosesnya.<span class="fullpost"><br /><br />Prinsip-prinsip dari e-procurement adalah:<br /><ul><li><em>At the right place.</em></li><li><em> Delivered at the right time.</em></li><li><em> Are of the right quality.</em></li><li><em> Of the right quantity.</em></li><li><em> From the right source.</em></li></ul>Apakah e-procurement mengurangi biaya dan meningkatkan profitabilitas? Jawabannya adalah ya. Saya akan bahas satu per satu prinsip-prinsip dari e-procurement.<br /></span><span class="fullpost">----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------</span><span class="fullpost"><br /></span><span class="fullpost"><em><span style="font-weight: bold;"></span></em></span><span class="fullpost"><span style="font-weight: bold;">At The Right Place</span><br /><br />E-procurement memastikan bahwa barang dikirim ke tempat yang benar. Hal ini meningkatkan efektifitas karena barang akan sampai ke tempat yang benar dengan tingkat keakuratan 100% karena jalur pengiriman sudah diatur oleh sistem.<br />----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------</span><br /><span class="fullpost"><span style="font-weight: bold;">Delivered At The Right Time</span><br /><br />E-procurement memastikan bahwa setiap barang dikirim tepat waktu. Hal ini juga meningkatkan efektifitas perusahaan dalam proses bisnisnya karena perusahaan bisa mendapatkan material-material yang dibutuhkan tepat waktu.<br /></span><span class="fullpost">----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br /><span style="font-weight: bold;">Are Of The Right Quality</span><br /><br />E-procurement memastikan bahwa kualitas barang yang sampai di tangan perusahaan benar-benar sama dengan yang dipesan. Hal ini meningkatkan efisiensi perusahaan karena kualitas barang yang terjamin sehingga berpotensi mengurangi kemungkinan terjadi defect.<br /></span><span class="fullpost">----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br /><span style="font-weight: bold;">Of The Right Quantity</span><br /><br />E-procurement memastikan bahwa barang yang dipesan sampai dengan jumlah yang tepat. Hal ini memastikan bahwa tidak ada kehilangan yang menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Perusahaan juga tidak perlu mengecek jumlah barang lagi karena akan memakan waktu yang panjang dan terbuang sia-sia.<br /></span><span class="fullpost">----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br /><span style="font-weight: bold;">From The Right Source</span><br /><br />E-procurement memastikan bahwa barang yang dipesan berasal dari sumber yang benar. Hal ini sangatlah berguna untuk menghilangkan pemalsuan terhadap barang yang dipesan, sehingga mendukung efektifitas dan efisiensi perusahaan dalam proses bisnisnya.<br /></span><span class="fullpost">----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br />Kesimpulan: E-procurement sangat berguna dalam proses bisnis untuk mengurangi waste, namun untuk set up e-procurement membutuhkan investasi yang cukup besar. Ini lah salah satu sebab mengapa belum semua perusahaan menerapkan e-procurement dalam proses bisnisnya. Namun, jika e-procurement diterapkan dengan benar dalam suatu bisnis, maka hasilnya akan memberikan profit kepada perusahaan.<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-84974726639703283722008-12-09T07:32:00.000-08:002008-12-09T08:13:26.229-08:006 Key e-Business Strategic Decisions untuk BBCBBC? Maksudnya adalah <a style="font-weight: bold;" href="http://www.bbc.web.id/index.php">Bandung Book Centre</a> yang merupakan toko buku online di Bandung. BBC melayani keperluan buku customernya secara cepat dan akurat tanpa harus mengunjungi toko fisiknya. Disini BBC menyediakan berbagai macam buku untuk keperluan dan referensi customer. Posting saya kali ini akan membahas 6 key e-business strategic decisions dalam bidang usaha yang dijalankan oleh BBC.<br /><span class="fullpost"><br /><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >Decision 1: E-business channel priorities</span><br /><br />BBC menggunakan strategi Click & Brick, yaitu memiliki channel online dan toko berwujud fisik. Namun dalam hal ini, BBC lebih memprioritaskan toko online-nya untuk memasarkan produk-produknya.<br /><span style="font-size:130%;"><br /></span><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >Decision 2: Organizational restructuring and capabilities</span><br /><br />BBC menggunakan strategi Strategic Partnership, di mana BBC menjalin hubungan baik dengan para suppliernya, dalam hal ini adalah penerbit-penerbit yang mau menjual bukunya melalui BBC dengan harga murah.<br /><br /><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >Decision 3: Business, service, and revenue models</span><br /><br /><span style="font-style: italic;">Marketplace position:</span> BBC berperan sebagai reseller, karena produk yang dijual merupakan buku-buku yang diterbitkan oleh penerbit lain, bukan hasil terbitan BBC sendiri.<br /><br /><span style="font-style: italic;">Revenue model:</span> Keuntungan yang didapat adalah berdasarkan Commission-based sales, yaitu mengambil persentase dari penjualan produk-produknya.<br /><br /><span style="font-style: italic;">Commercial model:</span> model yang digunakan adalah fixed-price sale, karena harga yang ditawarkan cenderung tetap dari tahun ke tahunnya (kecuali ada promo khusus)<br /><span style="font-weight: bold;"><br /><span style="font-size:130%;">Decision 4: Marketplace restructuring</span></span><br /><br /><span style="font-style: italic;">Sell-side:</span> BBC menjadi sebuat perantara dari penerbit-penerbit terkenal dan customer. Transaksi sebagian besar dilakukan secara online, walaupun ada juga yang dilakukan secara offline<br /><br /><span style="font-style: italic;">Buy-side: </span>Produk-produk yang ditawarkan BBC berasal dari penerbit-penerbit besar yang mempunyai reputasi di Indonesia.<br /><span style="font-weight: bold;"><br /><span style="font-size:130%;">Decision 5: Market and product development strategies</span></span><br /><br />BBC menggunakan strategi market penetration strategies untuk meningkatkan pembelian dari customer-customernya dengan memberikan diskon tetap pada setiap produknya. Dengan ini, customer akan lebih memilih untuk membeli buku di BBC dibandingkan di toko lain. Profit juga bisa ditingkatkan dengan penjualan secara online karena mengurangi biaya operasional.<br /><br /><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >Decision 6: Positioning and differentiation strategies</span><br /><br /><span style="font-style: italic;">Price performance excellence:</span> Harga yang ditawarkan di bawah harga pasar. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri, karena BBC bisa menyediakan diskon yang cukup signifikan dibandingkan toko-toko sejenis.<br /><br /><span style="font-style: italic;">Transactional excellence:</span> Kemudahan transaksi juga menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan BBC. Dengan transaksi online, penjualan dapat dilakukan secara praktis dan mengurangi biaya operasional.<br /><br />Semoga bermanfaat!!<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-87015366545846976972008-12-02T07:12:00.000-08:002008-12-02T07:33:28.917-08:00Apakah Retailer Kecil Memerlukan Website?Setiap perusahaan pada umumnya ingin dikenal oleh masyarakat, khususnya oleh target marketnya sendiri. Website merupakan salah satu media yang digunakan untuk memasarkan produk dan jasa perusahaan dengan praktis karena internet sudah sangat umum digunakan oleh kebanyakan orang.<br /><br />Sebagai perusahaan yang akan menggunakan internet sebagai media promosi dan penjualan produk atau jasanya, suatu perusahaan memerlukan sebuah official website sebagai tempat tujuan pertama masyarakat dalam mencari informasi mengenai perusahaan tersebut. Pada kelanjutannya akan menjadi suatu tempat yang bisa menyediakan informasi, transaksi, antarmuka untuk konsumen dan perusahaan itu sendiri.<br /><br />Namun pada saat ini website tidak saja dibutuhkan oleh perusahaan saja, telah banyak individual-individual maupun klub-klub yang memanfaatkan hal ini untuk menunjukkan jati diri mereka secara online. Telah banyak manfaat yang dirasakan oleh pemilik website, diantaranya mereka dapat dengan mudah melakukan sharing pengalaman, kejadian yang dialami, kegiatan-kegiatan yang akan berlangsung, maupun foto-foto yang ingin ditunjukkan kepada sesama pengguna internet. Maka dari itu tidak ada kata terlambat bagi Anda yang belum memiliki website untuk segera memasuki dunia maya ini.<br /><span class="fullpost"><br />Untuk membangun sebuah website, diperlukan suatu langkah-langkah persiapan yang secara umum dibagi dalam lima tahap:<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Membeli domain dan web hosting:</span><br />Domain haruslah unik dan mudah diingat oleh banyak orang. Web Hosting yang bagus dan berkualitas juga merupakan salah satu kunci sukses dari website, di mana web hosting yang berkualitas memungkinkan website bisa dikembangkan lebih baik lagi<br /> <br /><span style="font-weight:bold;">Merumuskan tujuan membuat website</span><br />Berdasarkan isi maupun tujuan, suatu website biasanya dapat digolongkan menjadi seperti berikut ini:<br /> <br />a. Website marketing, berfungsi sebagai media presentasi dan pemasaran.<br />b. Website customer service, berfungsi sebagai media untuk melayani konsumen.<br />c. Website e-Commerce, berfungsi sebagai media transaksi on-line.<br />d. Website informasi/berita, berfungsi sebagai media informasi berita<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Menentukan isi website</span><br />Faktor yang paling penting dalam suatu website adalah isi dari website itu sendiri. Hal tersebut berkaitan dengan manfaat yang akan diperoleh pengunjung dari sebuah website.<br /> <br /><span style="font-weight:bold;">Menentukan target pengunjung</span><br />Meskipun suatu website mempunyai sifat terbuka dalam arti sebuah website bebas dikunjungi oleh semua orang, namun alangkah baiknya apabila dalam pembuatan website perlu dilakukan gambaran target yang akan dituju oleh sebuah website. Alasan ini lebih didasarkan pada penggunaan hardware dan aplikasi browser yangberbeda dengan setiap pengunjung.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Menentukan struktur website</span><br />Struktur website diperlukan untuk memberikan kemudahan dalam mengelola suatu website. Tentunya struktur tersebut harus disesuaikan dengan isi dari website. Dengan memiliki struktur yang terorganisasi dengan baik, suatu website akan memberikan kemudahan dalam navigasi, editing dan pemeliharaan website tersebut.<br /><br />Perusahaan kecil bisa saja membangun sebuah website sebagai media publikasinya kepada banyak orang. Namun website tidak menjamin perusahaan akan lebih sukses dan mendapatkan penjualan yang lebih besar.<br /><br />Semoga bermanfaat!<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-34856975703872938192008-11-24T18:41:00.000-08:002008-11-24T19:52:00.166-08:00Penerapan e-commerce untuk penjualan online Welly MuliaSiapakah Welly Mulia? Welly Mulia adalah seorang praktisi internet marketing yang sudah menimba pengalaman dalam berbisnis di internet. Dalam hal ini, Welly Mulia murni menggunakan e-commerce dalam pemasaran produk-produknya. Produk yang dijual berupa e-book dan video tutorial yang mengajarkan tentang bagaimana menghasilkan uang dengan internet. Semua transaksi dan manajemen websitenya dilakukan dengan online. Untuk keterangan lebih lengkap tentang Welly Mulia dan apa saja yang dilakukan oleh Welly Mulia, bisa dilihat <a href="http://wellymulia.com/">di sini</a><br /><span class="fullpost"><br />----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Faktor-faktor yang mendukung kesuksesan bisnis internet Welly Mulia Adalah sebagai berikut:</span><br /><br /><span style="font-weight:bold;">Harga yang kompetitif</span><br />Welly Mulia menyediakan produk-produk dengan harga yang bisa dibilang sangat murah, bahkan dia menawarkan produk berikutnya dengan diskon khusus apabila sudah pernah membeli produk lainnya sebelumnya<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah</span><br />Customer service Welly Mulia sangatah cepat dalam menanggapi pertanyaan, komplain dan transaksi dari pembeli.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas</span><br />Informasi yang ditampilkan di setiap website-website penjualan produknya menampilkan informasi tentang isi produknya secara lengkap dan sangat mendetail.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon</span><br />Welly Mulia juga menyediakan kupon, penawaran istimewa dan diskon, di mana ketiga hal ini dikombinasikan agar supaya pembeli tertarik untuk membeli produk lainnya dengan potongan harga yang menguntungkan untuk pembeli<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Mempermudah kegiatan perdagangan</span><br />Setiap transaksi dari pembeli ditanggapi dengan sangat cepat oleh customer service Welly Mulia. Tidak lama setelah membayar, pembeli bisa langsung menikmati produk-produk yang ditawarkan oleh Welly Mulia<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Program Afiliasi</span>: Program afiliasi ini sangatlah efektif untuk membuat setiap orang bisa mempromosikan produk-produk dari Welly Mulia. Program afiliasi inipun membagikan komisi sebesar 50% dari penjualan yang dihasilkan. Welly Mulia tidak perlu lagi mengeluarkan biaya marketing karena sudah mempunyai orang-orang yang mendaftar sebagai affiliate untuk menjual produknya<br /><br />----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Berikut ini adalah website-website yang dimiliki oleh Welly Mulia:</span><br /><br /><a href="http://bisnisonlinesusah.com/?ke=4297"><span style="font-weight:bold;">Bisnis Online Itu Susah</span></a>: Kumpulan tips dan trik supaya sukses berbisnis di internet (gratis)<br /><a href="http://adsenseblackmagic.com/member/go.php?r=2653&i=l0"><br /><span style="font-weight:bold;">Adsense Black Magic</span></a>: Bagaimana menggunakan adsense untuk menghasilkan US $1313.46 Dalam 1 Bulan dengan metode black hat<br /><br /><a href="http://ngeblogdapetduit.com/amember/go.php?r=3284&i=l0"><span style="font-weight:bold;">Ngeblog Dapet Duit</span></a>: Bagaimana cara membuat blog dengan wordpress dan menghasilkan US $580.04/Blog/Bulan dari blog tersebut<br /><br /><a href="http://www.penghasilanfulltime.com/member/go.php?r=339&i=l0"><span style="font-weight:bold;">Penghasilan Fulltime</span></a>: Bagaimana menghasilkan Rp. 2.264.819 net profit dalam 1 hari murni hanya dari membuat & menjual produknya sendiri dari internet<br /><br />----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh Welly Mulia untuk mendukung proses bisnisnya adalah:</span><br /><br />- E-mail<br />- Informasi pengiriman dan pemesanan<br />- Pelaporan informasi dari pembeli<br />- Online Banking<br /><br />Keempat aplikasi di atas sudah cukup untuk membuat bisnis internet Welly Mulia berjalan dengan baik.<br /><br />----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br /><span style="font-weight:bold;"><br />Kesimpulan:</span><br />Welly Mulia mengkombinasikan beberapa resources e-commerce dengan sangat baik. Dengan kombinasi yang sangat baik ini, bisnis internetnya bisa berjalan dengan atau tanpa dia. Penggunaan kupon dan diskon juga memudahkan penjualan produknya. Program afiliasi membuat setiap orang mau menjual produk-produk Welly Mulia. Apabila setiap resources e-commerce digunakan dengan baik, maka bisnis dengan internet akan lebih mudah untuk menghasilkan keuntungan jangka pendek dan jangka panjang.<br /><br />Semoga Bermanfaat!<br /><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-3627311932717669222008-11-05T21:31:00.000-08:002008-11-11T20:43:31.343-08:00Pilih Produk Yang Cocok Untuk Anda JualApabila anda ingin berjualan, anda haruslah memilih produk yang cocok untuk anda. Anda tidak akan bisa menjual dengan maksimal produk yang tidak cocok dengan anda. Produk tersebut haruslah merupakan produk yang anda sukai dan anda pikir cocok untuk orang lain. Terkadang seseorang tidak bisa menjual sesuatu, bukan karena tidak memiliki kemampuan menjual. Namun produk yang dijualnya tidaklah sesuai, sehingga tidak dapat menjual secara maksimal<br /><span class="fullpost"><br />Ada 2 macam produk secara umum:<br />Produk yang terlihat oleh mata, contohnya: mobil, komputer, buku, dll.<br />Produk yang tidak terlihat oleh mata, contohnya: asuransi, program pendidikan, real estate.<br /><br />Anda harus memilih salah satu dari produk tersebut, karena jarang sekali orang yang bisa memilki kemampuan untuk menjual keduanya. Apabila seseorang bisa menjual asuransi, belum tentu bisa menjadi sales mobil. Setiap orang memiliki keunggulan tersendiri, walaupun ada beberapa orang yang bisa menjual keduanya.<br /><br />Anda berada di mana? Pastikan produk yang anda jual itu sesuai dengan anda, sehingga penjualan anda bisa meningkat dan anda pun sukses menjual produk yang anda sukai tersebut.<br /><br />Semoga bermanfaat! Salam, Albert<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-51005720303239617822008-10-28T18:45:00.000-07:002008-11-02T20:56:29.648-08:00Terus Menerus Belajar Untuk Kemajuan DiriAnda adalah majikan untuk terhadap diri anda sendiri. Sebagai bos dari diri anda sendiri, anda bertanggung jawab 100% atas segala sesuatu yang terjadi pada pekerjaan dan kehidupan anda. Anda punya pilihan untuk memberikan pelatihan pada diri anda sendiri ataupun tidak memberikan pelatihan pada diri anda. Anda punya pilihan untuk meningkatkan kualitas hidup anda ataupun tidak melakukannya. Anda adalah majikan atas diri anda.<br /><span class="fullpost"><br />Saya terkadang heran melihat banyak orang di sekeliling saya yang melihat dirinya secara pasif, walaupun sebenarnya sangat berpotensi untuk maju. Kebanyakan orang hanya menunggu secara pasif hal-hal yang mereka inginkan (terkadang, keinginan tersebut tidak pernah tercapai), dibandingkan dengan mengambil tindakan untuk mencapai apa yang mereka inginkan. Sebagian besar orang tidak merasa perlu untuk berinvestasi dalam pengembangan diri pribadi mereka. Mereka tidak merasa perlu untuk belajar, membaca buku, mendengarkan audio-audio motivasi, dll. Mereka kadang-kadang mentertawakan saya ketika tahu bahwa saya melakukan semua itu. Namun saya melihat bahwa mereka tidaklah lebih maju daripada saya dalam intelektual maupun pola pikir mereka.<br /><br />Saya sarankan anda untuk sebisa mungkin ikuti pelatihan-pelatihan yang bisa anda ikuti. Gunakan pekerjaan anda sekarang sebagai peluang untuk belajar lebih banyak lagi tentang apapun juga. Bersemangatlah dalam hal meningkatkan pengetahuan. Setiap pengetahuan baru yang anda miliki merupakan investasi untuk masa depan anda.<br /><br />Semua yang anda miliki sekarang merupakan hasil dari pilihan-pilihan anda. Penghasilan anda sekarang merupakan hasil dari apa yang sudah anda lakukan di masa lalu. Namun masa lalu tidaklah sama dengan masa depan. Anda punya kemungkinan untuk mengubah segala sesuatunya di masa mendatang. Teruslah belajar dan kembangkan diri anda sedemikian rupa sehingga anda mendapatkan pekerjaan yang anda sukai dan penghasilan yang anda inginkan.<br /><br />Semoga bermanfaat!<br /><br />Salam, Albert<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-37556219034114100652008-10-24T20:40:00.000-07:002008-10-24T21:06:15.755-07:00Pemenang vs PecundangMengapa saya memberi judul artikel ini pemenang vs pecundang? Karena inilah yang sehari-hari saya dan anda saksikan dalam kehidupan sehari-hari, entah itu di kantor, organisasi, lingkungan sosial, bahkan keluarga. Setiap harinya anda dan saya menyaksikan apa yang dilakukan para pemenang dan pecundang dan sering kali mempengaruhi cara anda dan saya berpikir. Apa sih yang saya maksud dengan pemenang dan pecundang?<br /><span class="fullpost"><br />Pecundang adalah orang-orang yang memiliki pola tindakan <span style="font-style:italic;">blame, excuse & justify</span>. Apa maksudnya? <br /><br /><span style="font-style:italic;">Blame</span>: Pecundang selalu menyalahkan orang lain terhadap segala sesuatu yang terjadi. Mereka selalu saja menyalahkan keadaan, latar belakang keluarga, latar belakang pendidikan, pemerintah, bahkan menyalahkan Tuhan atas kejadian yang menimpa mereka.<br /><br /><span style="font-style:italic;">Excuse</span>: Pecundang selalu mencari-cari alasan terhadap apa yang terjadi pada diri mereka. Pernahkah anda mendengar kata-kata seperti ini? "Ah, saya ini mana bisa jualan? Saya kan tidak pintar ngomong." atau "Mana bisa saya naik pangkat di kantor? Atasan saya tidak suka pada saya." atau "Aduh, yang beginian susah lah, mana mungkin sih bisa begitu?" Pecundang selalu berfokus pada hal-hal yang negatif yang sebetulnya belum tentu sesuai dengan yang mereka pikirkan.<br /><br /><span style="font-style:italic;">Justify</span>: Pencundang selalu membenarkan bahwa orang lain lebih sukses dari dirinya dan tidak mau berusaha untuk lebih baik lagi karena pola pikir mereka yang membenarkan bahwa setiap orang lebih sukses dari diri mereka. Pecundang selalu merasa inferior dibadingkan dengan orang di sekitarnya.<br /><br />Lalu apa yang disebut pemenang?<br /><br />Pemenang merupakan orang-orang yang bertanggung jawab pada setiap hal yang mereka lakukan. Pemenang jarang sekali atau tidak pernah mencari-cari alasan, menyalahkan orang lain, bahkan menyalahkan diri sendiri terhadap segala sesuatu yang mereka alami. Pemenang selalu berorientasi pada solusi. Pemenang selalu memberi arti yang baik pada segala sesuatu yang mereka alami. Bahkan hal burukpun diberikan arti positif. Dalam setiap hal buruk dan kegagalan yang dialami oleh pemenang, mereka selalu berkata "Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda, kalau saya berusaha lebih baik lagi, pasti saya akan sukses." atau "Kegagalan ini merupakan proses belajar saya, untuk selanjutnya saya tidak akan melakukan kegagalan yang sama dan meraih kesuksesan."<br /><br />Alangkah baiknya apabila setiap orang yang anda dan saya temui adalah pemenang. Cobalah untuk selalu berteman dengan orang-orang yang dikategorikan sebagai pemenang. Pola pikir itu biasanya menular. Apabila anda berteman dengan para pecundang, maka anda lambat laun akan menjadi pecundang pula. Sebaliknya, apabila anda berteman dengan para pemenang, maka mindset anda akan menjadi mindset pemenang.<br /><br />Semoga bermanfaat!<br /><br />Salam, Albert<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-63354891536642215382008-10-20T19:07:00.000-07:002008-10-24T21:06:07.019-07:00Info untuk pembacaSaya infokan kepada para pembaca sekalian, bahwa saya akan membagikan seluruh ilmu-ilmu yang sudah saya dapatkan dari membaca buku (pada post sebelumnya saya berjanji membagikan apa yang saya baca dari bukunya Brian Tracy), seminar, perkuliahan, dll. Semoga semua yang saya bagikan bisa berguna bagi para pembaca sekalian...<br /><br />Salam, Albert<span class="fullpost"><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-44790371983512327362008-10-20T07:26:00.000-07:002008-10-20T19:06:41.968-07:00Lagi Sibuk Nih!Untuk para pembaca, saya mohon maaf. Karena selama satu minggu ini saya agak sibuk, jadi saya belum bisa meng-update blog saya dnegan artikel-artikel terbaru. Namun saya berjanji akan mengupdate blog saya dengan artikel-artikel yang berguna untuk para pembaca sekalian.<br /><br />Sebagi informasi, saya sedang membaca buku Brian Tracy yang berjudul The Art of Closing The Sale. Setelah kesibukan saya berkurang, saya akan membagikan ilmu-ilmu yang saya dapat dari buku yang saya baca ini untuk bisa diaplikasikan oleh para pembaca sekalian.<br /><br />Supaya mudah mendapatkan artikel dari saya, subscibe ke email saja (lihat icon di kanan).<br /><br />Salam, AlbertAdminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-70699052034957732962008-10-16T17:39:00.000-07:002008-10-16T18:24:30.857-07:00Cara membuat "recent posts" dan "recent comments" pada blog andaBiasanya blogger-blogger senior sudah mengerti caranya membuat recent posts dan recent comments pada blog mereka. Namun saya akan mengajarkannya kepada blogger-blogger pemula supaya merekapun bisa melakukannya. Recent posts dan recent comments berfungsi memperlihatkan update terbaru dari blog dan secara langsung bisa meningkatkan traffic dari blog anda.<br /><span class="fullpost"><br />Untuk membuat recent posts:<br />- Akses <span style="font-weight: bold;">Dashboard</span> blog anda > <span style="font-weight: bold;">Layout</span> > <span style="font-weight: bold;">Add Gadget</span> > <span style="font-weight: bold;">Feed</span><br />- Masukkan RSS feed url anda: <span style="font-weight: bold;">http://</span><span style="color: rgb(255, 0, 0);">bloganda</span><span style="font-weight: bold;">.blogspot.com/feeds/posts/default</span><br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibMrAr4p2RcajqJs7FhI2ALKec5iHHDn8APoPgeP8DqNwFXiI44uRdJ7IM1KGJGgKLvTcy3Wlc5O8Ag_dXgxDf37zUQyI7kdA9-tRWdp06jtfYrMSFk_HEH16kt_K7PFcI8j_D1ssGcqfM/s1600-h/feed.jpg"><img style="margin: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibMrAr4p2RcajqJs7FhI2ALKec5iHHDn8APoPgeP8DqNwFXiI44uRdJ7IM1KGJGgKLvTcy3Wlc5O8Ag_dXgxDf37zUQyI7kdA9-tRWdp06jtfYrMSFk_HEH16kt_K7PFcI8j_D1ssGcqfM/s400/feed.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5257925974430243154" border="0" /></a><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /><br />- Ganti <span style="color: rgb(255, 0, 0);">bloganda</span> dengan nama blog anda sendiri<br />- Selanjutnya, anda bisa memilih untuk menampilkan berapa post yang anda mau, menampilkan tanggal post dan nama penulis artikel<br /><br />Untuk membuat recent comments, langkahnya sama saja, hanya saja anda harus memasukkan RSS feed url anda: <span style="font-weight: bold;">http://bloganda.blogspot.com/feeds/</span><span style="color: rgb(255, 0, 0);">comments</span><span style="font-weight: bold;">/default.</span><br /><br />Mudah bukan? Selamat mencoba!!<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-79907997292121840192008-10-16T04:51:00.000-07:002008-10-16T17:25:13.636-07:00Berpikir Besar vs berpikir kecilApa sih yang dimaksud dengan berpikir besar dan berpikir kecil? Saya akan coba menjelaskan tentang hal ini secara mendalam agar anda lebih mengerti.<br /><br />Rata-rata, orang pada umumnya hanya menjalani kehidupannya dengan biasa-biasa saja, penghasilan seadanya, rumah seadanya, tabungan seadanya, dll. Mereka selalu menginginkan kekayaan lebih, namun keinginan itu tinggallah sebuah keinginan. Mereka selalu berkata, "enak ya bisa punya mobil mewah, enak ya bisa jalan-jalan ke luar negeri, enak ya punya uang banyak, enak ya tidak usah pergi ke kantor tapi penghasilannya besar." Bahkan ada pula orang-orang yang saking siriknya terhadap orang kaya, sampai membenci orang-orang kaya dengan alasan yang dibuat-buat sendiri seperti, "orang kaya biasanya sombong, orang kaya biasanya pelit, orang kaya biasanya licik."<br /><span class="fullpost"><br />Mengapa orang seperti ini hidup dengan keadaan seadanya dan berpikiran seperti itu? Karena orang-orang seperti ini tidak mau berpikir besar tentang dirinya, sehingga mereka selalu melihat bahwa orang lain lebih hebat dan lebih beruntung dibanding mereka. Apa sih untungnya berpikir besar?<br /><br />Perlu anda ketahui, bahwa hampir semua benda-benda yang anda lihat, tidak akan ada di hadapan anda jika pada jaman dahulu tidak ada orang yang berpikir besar. Misalnya, komputer yang anda pakai sekarang. Tahukah anda bahwa komputer yang anda pakai adalah hasil pemikiran brilian orang-orang yang berpikir bahwa komputer bisa sekecil sekarang, bahkan laptop sekarang ini bisa dibawa ke mana-mana, padahal dulunya komputer beukuran sangat besar dan kinerjanya jauh lebih lambat daripada komputer sekarang ini?<br /><br />Pernah mendengar bahwa Thomas Alfa Edison melakukan percobaan sampai ribuan kali sampai ia menemukan bola lampu pijar? Padahal orang-orang di sekitarnya menganggapnya tidak mungkin. Namun Thomas Alfa Edison berpikir besar, bukan hanya ingin sekedar terkenal dengan menemukan bola lampu pijar, melainkan "ingin membuat dunia menjadi terlihat terang di malam hari."<br /><br />"Segala sesuatu yang kita nikmati sekarang ini, dahulu kala dianggap tidak mungkin oleh kebanyakan orang. Namun sekelompok kecil orang yang berpikir besar membuatnya mungkin dan kitalah yang sekarang ini merasakan manfaatnya."<br /><br />Pernahkah anda berpikir besar tentang diri anda?<br /><br />Ada beberapa perbedaan mendasar yang terdapat pada orang yang berpikir besar dan orang yang berpikir kecil:<br /><br />Orang yang berpikir kecil berkata: mana mungkin sih? lihat kenyataan dong...<br />Orang yang berpikir besar berkata: saya akan berusaha terus mencari tahu caranya sampai saya bisa.<br /><br />Orang yang berpikir kecil berkata: bisa sih, tapi susah...<br />Orang yang berpikir besar berkata: memang sulit, tapi pasti bisa!!<br /><br />Anda lihat perbedaannya? Orang yang berpikir kecil tidak percaya pada dirinya bahwa mereka bisa melakukan sesuatu yang lebih besar dibandingkan yang dilakukannya sekarang. Namun orang yang berpikir besar selalu berpikiran untuk maju dan mencari solusi atas segala kesulitan yang dihadapi. Problemnya yang dihadapi boleh jadi sama, namun cara berpikirnyalah yang menentukan hasil yang dicapai.<br /><br />Perlu diketahui, bahwa setiap orang bisa sukses dan menjadi orang yang luar biasa, tapi kebanyakan orang menganggap dirinya biasa saja, makanya hasilnya juga biasa saja!! Jika orang yang berpikir kecil tidak puas dengan pekerjaannya, maka reaksi yang paling umum terlihat adalah: mengeluh, marah-marah, meyalahkan orang lain dll. Namun orang yang berpikir besar yang tidak puas dengan pekerjaannya akan berpikir: apa yang bisa dilakukan supaya saya bisa puas dengan pekerjaan saya atau mencari pekerjaan yang lebih sesuai. Orang yang berpikir besar selalu mencari solusi, bukan alasan.<br /><br />Berpikir adalah hal yang bisa dilakukan dengan gratis oleh setiap orang. Kalau berpikir itu gratis, kenapa kebanyakan orang mau berpikir kecil? Rugi kan?! Karena berpikir itu gratis, maka sebaiknya berpikirlah besar untuk kemajuan kehidupan anda.<br /><br />Anda ingin berpikir besar atau ingin berpikir kecil?<br /><br />Semoga bermanfaat!!<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-84626784802330591432008-10-15T19:58:00.000-07:002008-10-19T19:22:32.867-07:003 Sebab Utama Seseorang Bergabung di Bisnis MLMAda berbagai macam sebab jika seseorang bergabung dalam bisnis MLM. Namun ada 3 hal utama yang harus dipahami jika sesorang ingin bergabung di dalam bisnis MLM. Anda harus mengerti terlebih dahulu sebab-sebab di bawah ini sebelum anda bergabung dalam bisnis MLM supaya anda bisa menjadi pebisnis MLM yang baik, yang mempercepat anda menjadi kaya.<br /><br />Adapun sebab-sebab itu adalah sebagai berikut:<br /><br /><span style="font-weight:bold;">1. Ingin membantu orang lain</span><br />Hal ini haruslah menjadi alasan utama mengapa seseorang bergabung dengan bisnis MLM. Anda pasti pernah mendengar beberapa orang yang sudah kaya dan mapan secara keuangan, namun tetap menekuni bisnis MLM.<br /><span class="fullpost"><br /><span style="font-weight:bold;">2. Ingin membantu diri sendiri</span><br />Jika anda lebih banyak membantu orang lain (untuk menjadi lebih kaya), otomatis anda akan memiliki lebih banyak teman-teman yang kaya dan bisa menjadi investor anda. Semakin banyak anda membantu orang lain untuk menjadi kaya dengan membantunya membangun bisnis mereka, bisnis anda akan semakin bertumbuh secara otomatis, dan anda akan semakin kaya.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">3. Suka mengajar dan belajar</span><br />Saya pribadi sangat senang bekerja sama dengan orang-orang yang rendah hati dan mau terus belajar. Saya kurang nyaman berkerja dengan orang yang merasa dirinya pintar dan berpikir bahwa mereka sudah tahu segalanya. Setiap orang yang bergabung dalam bisnis MLM berarti sedang mencari hal-hal baru dan sedang belajar untuk hal tersebut. Bisnis MLM memberika kesempatan kepada setiap pelakunya untuk mengajar orang lain tentang apa yang mereka tahu dan terus belajar bersama orang lain. Banyak sekali orang-orang terpelajar dari latar belakang yang berbeda ada di bisnis MLM. Ada pula orang-orang yang tidak menempuh pendidikan formal ada di bisnis MLM. Mereka semua sadar bahwa mereka sedang mencari keamanan finansial di dalam dunia di mana keamanan kerja semakin berkurang. Apabila anda senang mengajar dan belajar, maka bisnis MLM sangatlah cocok untuk anda. Bisnis MLM merupakan sekolah bisnis kehidupan nyata yang sangat baik.<br /><br />Semoga bermanfaat untuk anda!!<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-75932455771695882982008-10-14T03:17:00.000-07:002008-10-14T03:41:53.356-07:006 Tingkat Kondisi Keuangan Seseorang (Anthony Robbins)<span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >1. Financial Protection</span><br />Merupakan suatu kondisi keuangan di mana seseorang hanya memiliki cukup uang untuk menutup pengeluaran bulanan minimum untuk 2 - 24 bulan. Istilah yang sering anda dengar tentang kondisi seperti ini adalah: Hidup Pas-pasan<br /><br /><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >2. Financial Security</span><br />Suatu kondisi keuangan di mana seseornag mencapai investasi yang cukup banyak yang diinvestasikan ke investasi-investasi yang aman, di mana hasilnya cukup untuk mencukupi kebutuhan-kebutuhan di bawah ini tanpa harus bekerja lagi:<br />- angsuran rumah<br />- biaya makan<br />- listrik, gas, telepon dan air<br />- transportasi<br />- asuransi<br />- pajak<br /><span class="fullpost"><br /><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >3. Financial Vitality</span><br />Suatu kondisi keuangan di mana seseorang mencapai investasi yang cukup banyak yang diinvestasikan ke investasi-investasi yang aman, di mana hasilnya cukup untuk memenuhi kebutuhan yang tercantum di Financial Security dan ditambah kebutuhan-kebutuhan di bawah ini, tanpa harus bekerja lagi:<br />- pendidikan anak<br />- entertainment<br />- membeli 1-2 barang mewah yang masuk akal<br /><br /><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >4. Financial Independence</span><br />Suatu kondisi keuangan di mana seseorang mencapai investasi yang cukup banyak yang diinvestasikan ke investasi-investasi yang aman, di mana hasilnya mencukupi kebutuhannya untuk hidup dengan gaya hidupnya sekarang tanpa harus bekerja lagi seumur hidupnya. Dengan kata lain: Orang ini bebas untuk tidak bekerja<br /><br /><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >5. Financial Freedom</span><br />Suatu kondisi keuangan di mana seseorang mencapai investasi yang cukup banyak yang diinvestasikan ke investasi-investasi yang aman di mana hasilnya mencukupi kebutuhannya untuk hidup dengan gaya hidup yang dia inginkan tanpa harus bekerja lagi seumur hidupnya<br /><span style="font-size:130%;"><br /></span><span style="font-weight: bold;font-size:130%;" >6 Absolute Financial Freedom</span><br />Suatu kondisi keuangan di mana seseorang mencapai investasi yang cukup banyak yang diinvestasikan ke investasi-investasi yang aman di mana hasilnya diyakini bisa membuat orang ini melakukan apapun yang dia inginkan, kapanpun dia mau, ke manapun dia mau, dengan siapapun yang dia inginkan.<br /><br />Anda berada di posisi mana? Saya percaya bahwa semua orang ingin mencapai posisi Absolute Financial Freedom dengan secepat mungkin. Namun apakah gaya hidup anda mendukung keinginan anda untuk cepat mencapai Absolute Financial Freedom? Jika tidak, berubahlah sekarang.<br /><br />Secara sederhana, anda berada pada posisi financial independence ketika passive income anda melebihi pengeluaran anda. Contoh: pengeluaran per bulan anda Rp 5.000.000,- namun anda berinvestasi di bank, reksadana, atau apapun yang menghasilkan passive income sebesar Rp 7.000.000,- Maka anda sebetulnya bisa hidup tanpa bekerja lagi seumur hidup anda (dengan catatan, pengeluaran anda tetap segitu saja).<br /><br />Di manakah anda berada saat ini?<br /><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-74607647939452630132008-10-14T00:46:00.000-07:002008-10-14T22:04:29.911-07:00102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 3 - selesai)69. Semakin kaya, semakin jauh dari keluarga<br />70. Investasi di luar deposito bank sangat berbahaya<br />71. Belajar investasi hanya untuk orang-orang kaya<br />72. Kalau anda lahir miskin, kesempatan menjadi kaya sangat kecil<br />73. Sekarang bukan waktunya berbicara masalah uang<br />74. Kaya syukur, nggak kaya juga nggak apa-apa<br />75. Kaya atau miskin itu adalah nasib dari Tuhan <span class="fullpost"><br />76. Menjadi kaya sebenarnya bukan keterampilan yang bisa dipelajari<br />77. Kalau uang saya banyak, maka saya merasa aman<br />78. Satu-satunya alasan bekerja adalah untuk mendapatkan uang<br />79. Tidak ada gunanya menjadi kaya, karena pajaknya juga akan semakin besar<br />80. Saya harus puya penghasilan banyak dulu baru menabung<br />81. Kalau saya dapat banyak uang, maka saya bisa kehilangan banyak uang<br />82. Pandangan orang lain terhadap saya sangat penting<br />83. Mempunyai uang banyak berarti punya tanggung jawab yang besar<br />84. Kalau saya kaya, maka pasti ada orang yang bensi terhadap saya<br />85. Perlu modal besar untuk punya usaha besar<br />86. Lebih baik miskin bahagia, daripada kaya tidak bahagia<br />87. Lebih baik miskin panjang umur, daripada kaya mati muda<br />88. Lebih baik miskin dicintai banyak orang, daripada kaya dibenci banyak orang<br />89. Lebih baik miskin tapi sehat, daripada kaya tapi sakit-sakitan<br />90. Lebih baik miskin jujur, daripada kaya korupsi<br />91. Lebih baik miskin ber-Tuhan daripada kaya tidak ber-Tuhan<br />92. Lebih baik miskin keluarg harmonis daripada kaya keluarga tercerai-berai<br />93. Lebih baik miskin punya martabat, daripada kaya tidak punya harga diri<br />94. Lingkungan saya tidak memungkinkan saya menjadi kaya<br />95. Hati-hati kalau anda menjadi kaya, karena sewaktu-waktu bisa menjadi miskin<br />96. Kalau uang saya banyak maka saya malah bingung<br />97. Sebetulnya saya tidak ingin kaya-kaya sekali<br />98. Banyak orang kaya keluarganya berantakan<br />99. Memenuhi kebutuhan sehari-hari saja sulit, apalagi harus menabung<br />100. Dunia investasi adalah dunia yang membingungkan, susah dimengerti<br />101. Kalau saya banyak uang, maka saya lebih boros<br />102. Rata-rata orang kaya tidak jujur dan curang<br /><br />Semoga tips-tips ini bermanfaat untuk para pembaca sekalian!<br /><br /><a href="http://bisnis-pengembangandiri.blogspot.com/2008/10/102-pandangan-yang-salah-tentang-uang.html">Kembali ke 102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 1)</a><br /><a href="http://bisnis-pengembangandiri.blogspot.com/2008/10/102-pandangan-yang-salah-tentang-uang_13.html">Kembali ke 102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 2)</a><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-33345877043134067502008-10-13T21:56:00.000-07:002008-10-14T22:05:49.147-07:00102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 2)35. Saya tidak paham membuat website, maka saya tidak bisa kaya melalui internet<br />36. Saya tidak suka mengelola uang<br />37. Saya dengki/benci terhadap orang kaya<br />38. Saya benci terhadap orang yang jualan<br />39. Saya takut diomong jelek oleh orang lain<br />40. Saya kurang bagus dalam hal mencari uang<br />41. Saya kurang bagus dalam hal menyimpan uang<br />42. Saya kurang bagus dalam hal mengembangkan uang <span class="fullpost"><br />43. Saya tidak bisa menerima kegagalan<br />44. Saya punya kekecewaan mendalam terhadap beberapa orang yang sangat kaya<br />45. Saya lebih senang "gaji besar - komisi kecil" daripada "gaji kecil - komisi besar"<br />46. Saya tidak cukup cerdas untuk bisa bekerja<br />47. Saya orang jujur, maka saya susah kaya<br />48. Mencari uang terlalu banyak berarti saya serakah<br />49. Secara realita, kemungkinan saya menjadi kaya, sangatlah kecil<br />50. Kalau saya minta tolong, berarti saya lemah<br />51. Menjadi kaya butuh kerja terlalu banyak dan perjuangan berat<br />52. Kalau saya kaya, maka semua orang mau minta uang kepada saya<br />53. Sungguh tidak layak jika saya kaya, namun orang lain miskin<br />54. Aman secara keuangan datangnya dari pekerjaan yang baik dan gaji yang rutin<br />55. Orang harus kerja keras dulu baru bisa kaya<br />56. Mendapatkan uang banyak berarti mengambil banyak hak orang lain<br />57. Cari uang itu sulit<br />58. Saham adalah berbahaya, maka harus dihindari<br />59. Investasi di properti hanya untuk orang-orang kaya<br />60. Untuk punya bisnis sukses, perlu bakat<br />61. Wanita lebih susah untuk menjadi kaya<br />62. Sekarang saya sudah cukup nyaman, saya tidak perlu ambisi lagi<br />63. Sebetulnya uang itu tidak benar-benar penting<br />64. Perlu uang untuk mendapatkan uang<br />65. Kalau melihat sejarah masa lalu saya, saya sangat sulit untuk menjadi kaya<br />66. Yang paling penting dalam hidup adalah bahagia, sehat dan penuh cinta. Uang tidak penting<br />67. Kerja keras mencari kekayaan membuat orang sakit jantung, stroke, stress<br />68. Peluang menjadi kaya saat ini lebih sulit dibandingkan dulu<br /><br /><a href="http://bisnis-pengembangandiri.blogspot.com/2008/10/102-pandangan-yang-salah-tentang-uang.html">Kembali ke 102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 1)</a><br /><a href="http://bisnis-pengembangandiri.blogspot.com/2008/10/102-pandangan-yang-salah-tentang-uang_14.html">Lanjutkan ke 102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 3)</a><br /><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com202tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-11767237055979072032008-10-13T21:20:00.000-07:002008-10-14T01:01:56.765-07:00102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 1)Saya akan membagikan 102 Pandangan yang salah tentang uang yang diajarkan oleh guru saya, Pak <span style="font-weight: bold;"><a href="http://www.dahsyat.com/">Tung Desem Waringin</a></span> pada seminar gratisnya, Financial Revolution. Saya pun dulu pernah memiliki sebagian dari pandangan-pandangan yang salah ini, namun akhirnya saya berhasil menghilangkan <span style="font-style: italic;">blueprint</span> uang yang salah dalam diri saya.<br /><br />Karena seminarnya saja gratis, maka saya akan membagikannya kepada anda secara GRATIS pula!!<br /><span class="fullpost"><br />Sebagian orang berkata bahwa punya uang banyak itu tidaklah penting. Hal itu disebabkan karena mereka memiliki <span style="font-style: italic;">blueprint </span>yang salah tentang uang. Misalnya, seorang percaya bahwa "uang aalah akar dari segala kejahatan." Orang seperti ini tidak akan bisa memiliki banyak uang dan menjadi kaya, karena orang ini berpikir bahwa uang adalah akar dari segala kejahatan dan orang ini tidak ingin menjadi jahat. Padahal pada kenyataannya, bukanlah seperti itu. Pernyataan yang benar adalah, "CINTA uang adalah akar dari segala kejahatan."<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Pandangan-pandangan yang salah tentang uang:</span><br /><br />1. Uang adalah akar dari segala kejahatan<br />2. Uang bukanlah segalanya<br />3. Uang tidak bisa membeli cinta<br />4. Uang tidak bisa menyelesaikan masalah<br />5. Uang yang dapatnya mudah, keluarnya juga mudah<br />6. Uang cenderung membuat orang menjadi semena-mena<br />7. Uang banyak bisa menimbulkan banyak masalah<br />8. Orang kaya, anaknya bakal rebutan warisan<br />9. Orang kaya itu serakah<br />10. Orang kaya biasanya korupsi<br />11. Orang harus jadi pelit terlebih dahulu baru bisa menjadi kaya<br />12. Orang mati tidak membawa uang, maka tidak perlu mencari banyak uang<br />13. Orang kaya seringkali hidupnya tidak bahagia<br />14. Orang yang uangnya banyak seringkali tidak spiritual/Agamanya kurang baik<br />15. Orang kaya dekat dengan kesombongan<br />16. Orang kaya seringkali menghalalkan segala cara<br />17. Orang bisa menjadi kaya karena memanfaatkan orang lain<br />18. Orang tidak perlu serkah, hidup cukup saja<br />19. Orang miskin lebih mudah masuk Surga<br />20. Secara jujur, saya tidak berbakat menjadi orang kaya<br />21. Saya adalah orang yang plin-plan<br />22. Saya adalah pemberi yang baik, bukan penerima yang baik<br />23. Saya tidak akan pernah menjadi kaya<br />24. Saya tidak nikmat dalam mengambil tanggung jawab kalau menjadi orang kaya<br />25. Saya terlalu repot, tidak ada waktu dan uang untuk belajar berinvestasi<br />26. Saya tidak suka berjualan<br />27. Saya terlalu muda untuk menjadi kaya<br />28. Saya terlalu tua untuk menjadi kaya<br />29. Saya berpendidikan rendah, maka sulit untuk menjadi kaya<br />30. Saya tidak punya waktu untuk mengelola uang<br />31. Saya tidak perlu mengatur uang, karena saya memiliki banyak uang<br />32. Saya tidak bisa kaya dengan mengerjakan apa yang menjadi minat saya<br />33. Saya bisa sukses sendiri tanpa bantuan orang lain<br />34. Saya tidak perlu belajar lagi untuk menjadi kaya, karena saya sudah hidup berkecukupan<br /><a href="http://bisnis-pengembangandiri.blogspot.com/2008/10/102-pandangan-yang-salah-tentang-uang_13.html"><br />Lanjutkan ke 102 Pandangan Yang Salah Tentang Uang (bagian 2)</a><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-26911457672296104132008-10-13T19:27:00.000-07:002008-10-19T19:22:32.868-07:00Tips dan Trik Bertransaksi Dengan Orang Lain (bagian 2 - selesai)<span style="font-weight: bold;">Tips 5: Sentuh Calon Pembeli Anda Sesekali</span><br />Menyentuh bagian tubuh calon pembeli akan memberikan kesan emosional yang lebih kuat. Hal ini akan membuat perasaan lebih dekat dan akrab, sekalipun itu baru pertemuan pertama.<br /><br />Supaya lebih akrab, cobalah untuk menyentuh punggung telapak tangannya, pundak atau sikunya ketika sedang meyakinkan calon pembeli anda. Hal ini akan lebih meyakinkan calon pembeli anda.<br /><br />Namun hal ini jangan dilakukan kepada calon pembeli yang berlainan jenis, karena hal itu tidak sopan. Juga jangan menyentuh bagian tubuh yang tidak seharusnya. Juga jangan memegang terlalu lama, karena hal itu bisa menimbulkan kesan tidak nyaman bagi calon pembeli.<br /><span class="fullpost"><br /><span style="font-weight: bold;">Tips 6: Biasakan untuk menganggukkan kepala</span><br />Biasakan untuk menganggukkan kepala ketika sedang menanggapi perkataan-perkataan calon pembeli, sambil berkata, "Ya" atau "Benar Pak/Bu". Hal ini akan memudahkan calon pembeli untuk meniru perilaku anda ketika anda berbicara dan memudahkan calon pembeli untuk mengatakan "Ya" ketika sampai pada tahap pengambilan keputusan pembelian.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tips 7: Cari Tahu Preferensi Calon Pembeli</span><br />Coba untuk menggali kebutuhan dan pemilihan calon pembeli terhadap produk-produk yang mereka miliki.<br /><br />Contoh pertanyaan: "Apa alasan Bapak membeli mobil ini?" Misalnya jawabannya, "Karena mobil ini irit pemakaian bahan bakarnya." Berarti orang tersebut prioritas utamanya adalah "efisiensi".<br /><br />Kalau jawabannya, "Kalau saya pakai mobil ini, prestise saya jauh lebih tinggi dibandingkan orang lain." Berarti orang ini prioritasnya adalah "unggul" dibandingkan dengan orang di sekitarnya.<br /><br />Dengan menanyakan kebutuhan calon pembeli, anda dapat mengetahui kebutuhan utamanya dan menawarkan produk yang sesuai dengan kebutuhan calon pembeli. Ini akan membuat kemungkinan anda menjual lebih tinggi, dibandingkan anda tidak tahu kebutuhan calon pembeli.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tips 8: Gunakan kalimat asumsi</span><br />Ketika calon pembeli sudah menunjukkan tanda-tanda akan membeli (dari cara berbicara ataupun bahasa tubuhnya), cobalah untuk menggunakan kalimat-kalimat asumsi, seolah-olah calon pembeli sudah siap untuk membeli atau bahkan sudah memiliki produk yang anda jual.<br /><br />Gunakan kalimat: "<span style="font-weight: bold;">KETIKA</span> Bapak <span style="font-weight: bold;">memiliki</span> mobil ini..."<br /><br />Jangan gunakan kalimat ini!! "<span style="font-weight: bold;">JIKA</span> Bapak <span style="font-weight: bold;">membeli</span> mobil ini..."<br /><br />Kata "Ketika" lebih berkonotasi positif dan optimis. Sedangkan kata "Jika" lebih berkonotasi negatif dan pesimis. Kata "memiliki" memberikan kesan seolah-olah calon pembeli sudah memiliki produk atau jasa yang anda tawarkan. Sedangkan kata "membeli" lebih bersyarat, menuntut calon pembeli untuk melakukan tindakan pengorbanan tertentu, dan belum tejadi.<br /><br />Selamat Mencoba!!<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-90121226780610663942008-10-10T21:49:00.000-07:002008-10-19T19:22:32.868-07:00Tips dan Trik Bertransaksi Dengan Orang Lain (bagian 1)<span style="font-weight:bold;">Tips 1: Gunakan Bahasa Tubuh Anda</span><br />Gunakanlah bahasa tubuh yang mencerminkan keterbukaan. Misalnya: telapak tangan terbuka menghadap ke atas, kancing jas dibuka, tidak menyilangkan kaki, tidak melipat tangan, tidak menghentak-hentakkan kaki atau tangan.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Tips 2: Berikan Senyum Yang Alami</span><br />Tersenyumlah secara alami dari awal pertemuan sampai pembicaraan berakhir. Senyum anda mengandung arti bahwa anda senang bersama dengan calon pembeli. Ketika anda tersenyum, anda secara tidak langsung juga merangsang calon pembeli anda untuk ikut tersenyum dan juga merasa nyaman berada dekat anda. Pembicaraan akan berlangsung dengan akrab, ramah dan kemungkinan anda melakukan penjualan lebih besar. <br /><span class="fullpost"><br />Coba anda pikirkan: lebih nyaman bersama dengan orang yang murah senyum atau tidak. Pastinya anda merasa lebih nyaman dengan orang yang tersenyum bukan? begitu juga dengan calon pembeli anda!<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Tips 3: Gunakan Ekspresi Wajah</span><br />Gunakan ekspresi wajah anda untuk memberikan penekanan pada kata-kata anda. Gunakan pula ekspresi wajah anda untuk menanggapi perkataan calon pembeli. Jangan pernah berbicara dengan calon pembeli anda dengan tanpa ekspresi, karena akan terlihat tidak menyenangkan dan calon pembeli tidak akan merasa nyaman dengan anda.<br /><br />Ekspresi wajah yang positif akan memberikan kesan bahwa anda adalah orang yang hangat, penuh perhatian, jujur, dll. Dan calon pembeli akan merasa lebih nyaman berbicara dengan anda.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Tips 4: gunakan kontak mata yang baik dengan calon pembeli</span><br />Apabila anda menatap mata calon pembeli ketika berbicara dengannya, anda memberikan kesan bahwa anda sedang bebicara apa adanya (jujur) dan tidak menyembunyikan rahasia. Ketika berbicara dengan calon pembeli, pandanglah pada bagian tengah mata calon pembeli. Namun jangan memandang dengan pandangan yag tajam, karena akan membuat calon pembeli tidak merasa nyaman. Sambil memandang calon pembeli anda, sertai pandangan anda dengan senyum. Tapi jangan terus menerus memandang calon pembeli anda, karena hanya akan membuat mereka merasa risih.<br /><br /><a href="http://bisnis-pengembangandiri.blogspot.com/2008/10/tips-dan-trik-bertransaksi-dengan-orang.html"><span style="font-weight:bold;">Klik di sini untuk melanjutkan ke bagian 2...</span></a><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-51884395969711607702008-10-10T20:33:00.000-07:002008-10-19T19:22:32.869-07:005 kunci strategi pemasaran untuk pertumbuhan bisnis webJika Anda berharap untuk mencapai pertumbuhan yang berkesinambungan bagi web bisnis anda namun anda tidak memiliki rencana untuk menuju ke sana, Anda mungkin akan cepat melupakannya. Pertumbuhan yang menguntungkan pada web bisnis merupakan sebuah proses strategis yang memerlukan visi, perencanaan yang hati-hati, pelaksanaan tepat dan kesabaran. Sangatlah penting jika anda tahu persis apa yang anda ingin selesaikan dan punya perencanaan untuk lebih detail.<br /><span class="fullpost"><br />Tentu saja anda harus memiliki website yang dioptimalkan dan teruji untuk mengkonversi traffic, dan kemudian Anda perlu menyediakan waktu untuk mengembangkan dan melaksanakan strategi promosi jangka pendek dan jangka panjang. Strategi ini harus berdiri sendiri serta bekerja secara berkesinambungan untuk mendapatkan hasil terbaik.<br /><br />Berikut adalah lima strategi kunci untuk memajukan bisnis Anda dan meningkatkan profit anda.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Kunci 1: Selalu mencari peluang untuk meningkatkan penjualan</span><br />penjualan produk atau jasa anda mengendalikan bisnis anda dan penjualan datang dari pelanggan, oleh karena itu pencarian pelanggan baru harus menjadi tahap pertama dari tiga tahap pendekatan pemasaran online yang harus dimiliki setiap pemilik usaha.<br /><br />Tahap kedua adalah untuk menindaklanjuti dengan pelanggan baru ini dari waktu ke waktu, dan menawarka produk lain kepada mereka. Tujuan dari tahap kedua ini adalah supaya pelanggan lebih sering membeli dari anda<br /><br />Tahap ketiga adalah untuk menawarkan produk-produk yang lebih mahal, atau mempaketkan beberapa produk menjadi suatu paket yang harganya tinggi. Hal ini akan memberikan lebih banyak kesempatan kepada pelanggan Anda untuk melakukan lebih banyak pembelian<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Kunci 2: Gunakan anggaran pemasaran anda semaksimal mungkin </span><br />Setelah Anda mengidentifikasi pasar anda demografis (jenis kelamin, umur, pendapatan, tingkat pendidikan, dll), tetapkan tujuan anda dan tentukan strategi promosi untuk menjangkau pelanggan potensial, langkah berikutnya adalah untuk mengetahui bagaimana untuk memaksimalkan anggaran anda dan menyelesaikan perkerjaan anda tanpa pengeluaran yang berlebihan. Meskipun proses ini bisa bervariasi tergantung dari bisnisnya, prinsipnya tetaplah sama.<br /><br />Anda ingin mengekspos Anda produk atau jasa, sesering mungkin, kepada konsumen yang akan mendapat manfaat yang paling maksimal dari produk atau jassa yang anda tawarkan. Studi menunjukkan bahwa rata-rata konsumen akan melihat promosi lima sampai tujuh kali sebelum mengambil tindakan untuk membeli.<br /><br />Daripada anda mengeluarkan anggaran anda pada satu kesempatan untuk menjangkau suatu kelompok tertentu, akan lebih baik untuk mendapatkan perhatian semua orang dengan promosi yang dilakukan berulang-ulang. Gunakan sebanyak mungkin bentuk iklan yang berbeda semampu anda.<br /><br /><span style="font-weight:bold;">Kunci 3: Investasi di Asisten Virtual </span><br />Ini merupakan kesempatan untuk outsource berbagai tugas berlebihan kepada seseorang yang mampu, handal dan dapat dipercaya. Keuntungannya untuk anda adalah anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk kegiatan yang menghasilkan pendapatan dan membantu Anda mengembangkan bisnis Anda. <br /><br />Asisten virtual bekerja dari kantornya juga sebagai kontraktor independen dan bertanggung jawab untuk tanggung jawab administratif dan operasional yang anda berikan. Kompensasi pembayaran dapat disepakati per jam atau per tugas, tergantung keputusan anda.<br /> <br />Jika anda belum sampai pada tahap di mana anda dapat membayar asisten virtual, anda dapat meminta anggota keluarga atau teman untuk membantu.<br /><span style="font-weight:bold;"><br />Kunci 4: Gunakan kekuatan email untuk mengkonversi pengunjung menjadi pelanggan</span> <br />pemasaran dengan email merupakan salah satu cara yang paling ekonomis dan dapat diandalkan untuk membangun hubungan dengan pengunjung dan mengkonversi mereka menjadi pembeli. Ini adalah alat yang efektif untuk menjaga hubungan baik dengan pengunjung dan mengembangkan tingkat kenyamanan dan kepercayaan yang penting sebelum mereka akan setuju untuk melakukan bisnis dengan anda. <br /><br />Anda dapat menggunakan email untuk meyakinkan pelanggan anda. Semakin mereka menganggap bahwa anda memiliki wibawa, yang lebih besar anda akan menjadi kredibilitas dan akan lebih mudah bagi anda untuk melakukan penjualan. Email adalah alat yang sangat berguna untuk menjaga pelanggan untuk mengikuti produk-produk anda yang terbaru, promosi khusus dan pemberitahuan tentang bisnis Anda. <br /><br /><span style="font-weight:bold;">Kunci 5: Kembangkan sistem untuk segala sesuatu yang anda lakukan</span><br />Pastikan untuk merancang metode dan prosedur yang mempermudah dan mempercepat aspek-aspek penting operasional bisnis anda. Sangatlah mungkin sistem yang anda buat akan berkembang dari masa trial anda error, tetapi ketika anda telah menyempurnakannya terus-menerus, maka sistem tersebut menjadi standar prosedur operasional bisnis anda.<br /><br />Sistem yang paling efisien adalah yang dapat membantu anda untuk mencapai tujuan anda secepat mungkin, dengan sesedikit mungkin pengeluaran dan dengan sesedikit mungkin usaha.<br /><br />----------------------------------------------------------------------------------<br /> <br />Semua strategi di atas sangat penting untuk keberhasilan setiap bisnis online. Lakukan semuanya dengan konsisten dalam praktek pemasaran anda dan anda akan mendapatkan hasilnya sesuai dengan apa yang anda inginkan.<br /><br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-6348486110854687702008-10-08T20:29:00.000-07:002008-10-19T19:22:32.869-07:005 Alasan Mengapa Orang Tidak Membeli Produk dan Jasa Dari AndaAda 5 alasan dasar mengapa orang tidak mau membeli produk dan jasa dari anda. Anda harus mengerti terlebih dahulu alasan-alasan ini dan saya akan memberitahu solusinya untuk anda!<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Alasan 1: Tidak Punya Uang dan Tidak Butuh Produk atau Jasa Anda</span><br />Anda tidak akan pernah berhasil menjual kepada orang yang tidak punya uang, apalagi tidak butuh produk dan jasa anda karena target market anda salah! Bagaimana mungkin anda menjual kepada target market yang salah? Solusinya untuk menghadapi orang-orang seperti ini adalah: hindari orang-orang seperti ini karena hanya akan membuang waktu anda. Lupakan untuk menawarkan produk dan jasa anda jika bertemu dengan orang-orang seperti ini.<br /><span class="fullpost"><br /><span style="font-weight: bold;">Alasan 2: Membutuhkan produk atau jasa anda, tetapi tidak mempunyai uang</span><br />Jika anda menemukan calon pembeli seperti ini, jangan terburu-buru menghindari orang-orang seperti ini. Jika anda mempunyai cukup banyak waktu, jangan terburu-buru untuk melayani pelanggan lain yang lebih potensial. Anda bisa mencoba memenuhi kebutuhannya, misalnya dengan memberikan kemudahan cara pembayaran, dengan memperbolehkan membeli dalam jumlah yang lebih sedikit ataupun dengan sistem angsuran tanpa bunga.<br /><br />Apabila anda tidak punya cukup waktu untuk menangani orng semacam ini, berarti orang-orang seperti ini merupakan target market yang salah! Orang-orang seperti ini jangan dilupakan, coba untuk menawarkan lagi di kemudian hari ketika orang tersebut sudah memiliki daya beli terhadap produk dan jasa anda.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Alasan 3: Punya uang, namun tidak butuh produk atau jasa anda</span><br />Solusi untuk calon pembeli seperti ini adalah anda perlu menanyakan lebih detail kepada calon pembeli seperti ini. Coba tanyakan, apa maksudnya "tidak butuh" itu hanya untuk sekarang ini, atau memang "tidak butuh" untuk seterusnya. Kalau tidak butuh untuk seterusnya, berarti memang orang ini bukan target market anda.<br /><br />Jika orang tersebut tidak butuh hanya untuk sekarang, anda bisa tanyakan, kapan orang tersebut akan membutuhkan manfaat dari produk atau jasa yang anda tawarkan. Setelah orang tersebut memberitahu anda kapan orang tersebut membutuhkan produk atau jasa yang anda tawarkan, anda tinggal menjaga hubungan baik dengan orang tersebut. Pada saat orang tersebut siap untuk membeli produk atau jasa yang anda tawarkan, Orang tersebut otomatis akan membeli dari anda.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Alasan 4: Punya uang, butuh produk atau jasa anda, namun tidak meu membeli dari anda, karena manfaatnya dianggap kurang.</span><br />Solusi untuk calon pembeli semacam ini adalah anda tanyakan dan klarifikasi, mengapa calon pembeli merasa manfaatnya kurang. Jika hal ini hanya merupakan salah paham, coba untuk menjelaskan lebih detail dengan bukti-bukti yang relevan, sehingga calon pembeli bisa lebih percaya dan mau membeli dari anda.<br /><br />Jika produk atau jasa anda memang kurang bermanfaat bagi calon pembeli atau kalah dibandingkan dengan produk kompetitor, coba anda pikirkan kelebihan produk anda yang tidak ada pada produk kompetitor, sehingga kelebihan produk atau jasa anda bisa menutupi kekurangan dari produk atau jasa anda.<br /><br />Biasanya penolakan yang dilakukan calon pembeli, lebih disebabkan hal-hal yang bersifat emosional daripada teknis. Coba untuk menyampaikan dengan cara persuasif agar calon pembeli lebih percaya terhadap anda.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Alasan 5: Punya uang, butuh produk atau jasa anda, namun tidak percaya pada penawaran anda.</span><br />Solusi untuk calon pembeli semacam ini adalah anda perlu introspeksi diri terlebih dahulu. Coba bertanya pada diri anda sendiri, kenapa calon pembeli tidak percaya pada proposal anda? Hal-hal apa yang membuat calon pembeli curiga, skeptis atau was-was terhadap penawaran anda? Mungkinkah calon pembeli tidak percaya pada penampilan anda ataupun perusahaan anda?<br /><br />Jika memang ada hal-hal yang membuat calon pembeli curiga terhadap anda, perbaiki segera, lalu sampaikan permohonan maaf anda, jika ada hal-hal yang membuat calon pembeli tidak merasa nyaman dengan anda.<br /><br />Jika anda yakin segala sesuatunya sudah sempurna, cara yang paling cepat adalah langsung saja tanyakan pada calon pembeli, apa tanggapan calon pembeli mengenai proposal yang anda berikan. Jika calon pembeli menyampaikan keberatannya, coba atasi dengan segera agar kepercayaannya terhadap anda timbul dan mau membeli.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tips-tips</span><br />Supaya penjualan anda lebih efektif, disarankan untuk menggarap calon pembeli tipe 4 dan 5 terlebih dahulu. Kesuksesan penjualan bergantung dari pemilihan calon pembeli yang tepat, bukan hanya mampu membeli, melainkan juga merupakan pengambil keputusan. Sebab, walaupun calon pembeli memiliki dana, kalau dia bukan merupakan pengambil keputusan, penjualan akan lebih sulit dilakukan.<br /><br />Selamat Mencoba!!<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-28079882540934529242008-10-08T18:43:00.000-07:002008-10-19T19:22:32.870-07:00MLM, baik atau buruk?Anda pastinya tahu tentang MLM - Multi Level Marketing atau yang juga disebut Network Marketing. Anda pastinya minimal pernah ditawarkan untuk bergabung dengan MLM walaupun hanya satu kali. Apa pandangan anda mengenai MLM? baik atau buruk?<br /><br />Sebagian besar orang menganggap bahwa MLM itu buruk. Bahkan ada beberapa teman saya yang sangat anti dan alergi terhadap MLM. Setiap kali ada orang yang menawarkan sesuatu, langsung saja dia menanyakan, "bukan MLM kan?" Saya pun dulu agak alergi terhadap MLM karena saya pernah beberapa bulan menekuni bisnis MLM, walau akhirnya merasa tidak cocok dan memutuskan keluar dari bisnis MLM. Mengapa ada sebagian (besar) orang yang beranggapan bahwa MLM itu buruk?<br /><span class="fullpost"><br />Ada beberapa pandangan orang pada umumnya tentang MLM (dan memang sering terjadi pada kenyataannya!):<br /><ol><li>Distributor MLM suka bikin janji-janji palsu. Misalnya: suka mengajak ketemu teman lama dengan alasan ingin berjumpa, padahal sebenarnya mau menawarkan bisnis MLM</li><li>Begitu kenal, langsung tawarkan bisnis. Hal ini umumnya membuat orang tidak merasa nyaman dengan distributor MLM. Baru kenalan koq sudah ditawarin bisnis?</li><li>Distributor MLM menjanjikan akan membantu downline sampai sukses. Tapi dalam beberapa kasus malah tidak dipedulikan lagi setelah bergabung, alias ditinggal sendirian.</li></ol>Mungkin masih ada beberapa pandangan buruk tentang MLM yang ada di dalam pikiran anda. Saya pun masih berpikiran seperti itu.<br /><br />Walaupun pada kenyataannya distributor MLM sering sekali melakukan hal-hal yang tidak berkenan, saya sendiri menganggap sistem marketing MLM adalah salah satu yang terbaik yang pernah ditemukan di dunia ini. Mengapa? Ada beberapa faktor yang membuat saya berpikir demikian:<br /><ol><li>MLM merupakan bisnis jaringan, yang jika dikembangkan dengan tekun, akan menjadi pasive income untuk pelakunya.</li><li>MLM tidak membutuhkan modal yang sangat besar seperti bisnis pada umumnya. (tapi kebanyakan orang lebih memilih berbisnis secara konvensional)</li><li>Pendapatan dari MLM ditentukan oleh pelakunya sendiri. Makin giat bekerja, makin besar pendapatannya.</li></ol>Masih banyak kelebihan yang dimiliki oleh sistem MLM. Saya menulis artikel ini bukan untuk supaya pembaca tertarik pada MLM (karena saya pun masih punya sedikit pandangan negatif terhadap para pelaku MLM), namun saya ingin menekankan bahwa sistem MLM sangatlah cocok untuk setiap orang yang ingin memulai bisnis, tetapi tidak tahu caranya dan tidak punya modal besar. Karena setiap MLM punya cara tersendiri untuk mengajarkan para distributornya.<br /><br />Saya akan mencoba membahas lebih jauh tentang MLM, supaya para pembaca memperoleh pengetahuan lebih dalam tentang MLM<br /></span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2557156697043755923.post-25110717966715758732008-10-07T22:56:00.000-07:002008-10-08T20:03:51.362-07:00Alasan saya menulis blog iniPerkenalkan, nama saya Albert Lie. Tujuan saya membuat blog ini adalah untuk berbagi semua pengetahuan yang saya punya tentang bisnis, kecerdasan finansial dan pengembangan diri yang saya dapatkan dari setiap guru-guru saya. Saya berharap apapun yang saya tulis bisa bermanfaat bagi setiap pembaca blog ini baik untuk kehidupan sehari-hari dan bisa meningkatkan keadaan finansial para pembaca.<br /><span class="fullpost"><br />Blog ini akan selalu diupdate dengan artikel-artikel bisnis dan pengembangan diri. Jangan pernah melewatkan satupun artikel yang saya tulis di sini karena berguna untuk kehidupan anda.<br /><br />Salam, Albert Lie</span>Adminhttp://www.blogger.com/profile/17343805473220493031noreply@blogger.com1